Program Kegiatan dan Pembiasaan Madrasah Diniyah
Program Kegiatan dan Pembiasaan Madrasah Diniyah:
Lengkap, Terstruktur, dan Sesuai Pedoman Kemenag
Madrasah Diniyah merupakan lembaga
pendidikan nonformal yang fokus pada pendalaman ilmu agama Islam. Selain
kegiatan pembelajaran inti, keberhasilan pendidikan di Madrasah Diniyah sangat
ditentukan oleh program kegiatan dan pembiasaan yang diterapkan secara
rutin kepada para santri.
Artikel ini membahas secara lengkap
mengenai program kegiatan, pembiasaan santri, contoh jadwal, manfaat, dan
implementasinya sesuai standar pendidikan diniyah. Artikel ini ditulis
dengan kaidah SEO-friendly sehingga mudah ditemukan di Google dengan
kata kunci “Program Kegiatan Madrasah Diniyah”, “Pembiasaan Madrasah
Diniyah”, dan “Kegiatan Santri Madin”.
✅
Apa Itu Program Kegiatan dan Pembiasaan di Madrasah Diniyah?
Program kegiatan Madrasah Diniyah
adalah serangkaian aktivitas yang dirancang untuk menunjang proses pembelajaran
kitab serta membentuk karakter santri. Sementara itu, pembiasaan adalah
kegiatan yang dilakukan secara terus-menerus agar menjadi rutinitas positif
bagi santri.
Pembiasaan ini menjadi bagian
penting dalam pendidikan keagamaan karena tidak hanya menekankan kemampuan
akademik, tetapi juga akhlak, kedisiplinan, dan spiritualitas.
✅ Tujuan Program Kegiatan dan
Pembiasaan Madrasah Diniyah
- Membentuk karakter religius dan berakhlak karimah.
- Membiasakan santri melaksanakan ibadah sesuai tuntunan
syariat.
- Meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an dan kitab
kuning.
- Melatih percaya diri, kecakapan sosial, dan
kedisiplinan.
- Meningkatkan minat dan motivasi santri dalam belajar
agama.
- Menjalin ukhuwah antara santri, guru, dan lingkungan
masyarakat.
✅ Jenis–Jenis Pembiasaan di Madrasah
Diniyah
Berikut pembiasaan yang paling umum
diterapkan di Madrasah Diniyah:
1.
Pembiasaan Ibadah Harian
Program pembiasaan yang wajib ada di
Madrasah Diniyah, meliputi:
- Membaca doa sebelum dan sesudah belajar
- Shalat berjamaah (Maghrib/Isya' sesuai jam belajar)
- Tahlil dan istighosah rutin
- Asmaul Husna setiap awal pelajaran
- Membaca wirid dan dzikir tertentu
- Membaca Al-Qur’an sebelum masuk materi
Kegiatan ini membentuk kedisiplinan
spiritual sejak dini.
2.
Pembiasaan Adab dan Akhlak Santri
Pembiasaan akhlak dilakukan melalui:
- Salam, senyum, dan sopan santun
- Menghormati ustadz dan orang yang lebih tua
- Disiplin hadir tepat waktu
- Menjaga kebersihan kelas dan lingkungan
- Membiasakan antre
- Penguatan karakter melalui cerita keteladanan
3.
Pembiasaan Literasi Keagamaan
Termasuk:
- Membaca kitab sederhana (Imla', Safinah, Aqidatul Awam,
dll.)
- Menghafal nadzom (Jurumiyah, Imrithi, dll.)
- Membaca Al-Qur’an setiap hari
- Catatan harian ibadah santri
- Pojok literasi dengan kitab-kitab kecil
✅ Program Kegiatan Utama di Madrasah
Diniyah
Berikut program utama yang menunjang
pembelajaran santri:
1.
Kegiatan Pembelajaran Kitab Kuning
Program inti yang meliputi:
- Bandongan/Wetonan
- Sorogan
- Halaqah
- Wahdah (hafalan)
- Tanya jawab dan diskusi
Materi disesuaikan dengan jenjang:
Awwaliyah, Wustha, dan Ulya.
2.
Muhadloroh / Latihan Pidato
Program yang melatih keberanian dan
kemampuan berbicara santri:
- Pidato bahasa Indonesia
- Pidato bahasa Arab
- Pidato bahasa Jawa (bagi daerah tertentu)
- Latihan menjadi MC
- Public speaking dasar
Biasanya dilakukan setiap minggu
atau dua minggu sekali.
3.
Kegiatan Tahfidz
Program tahfidz meliputi:
- Hafalan surah pendek
- Hafalan pilihan (Yasin, Waqi’ah, Mulk)
- Hafalan Hadits Arbain
- Hafalan doa-doa harian santri
Santri diuji setiap minggu oleh
ustadz pembimbing.
4.
Peringatan Hari Besar Islam (PHBI)
Kegiatan ini bertujuan memperkuat
kecintaan santri terhadap sejarah Islam. Contoh PHBI:
- Maulid Nabi Muhammad SAW
- Isra’ Mi’raj
- Tahun Baru Hijriah
- Nuzulul Qur’an
- Hari Santri Nasional
PHBI biasanya dilengkapi lomba-lomba
keagamaan.
5.
Lomba dan Kompetisi Santri
Untuk meningkatkan motivasi belajar,
madrasah diniyah bisa mengadakan:
- Lomba pidato
- Lomba tartil dan tahfidz
- Lomba cerdas cermat diniyah
- Lomba baca kitab
- Lomba adzan
- Lomba menulis huruf Arab (imla’)
Kegiatan ini sangat efektif memupuk
percaya diri santri.
6.
Khotmil Qur’an dan Khataman Kitab
Kegiatan tahunan atau semesteran
ketika santri menyelesaikan kitab tertentu.
Biasanya disertai:
- Pengajian umum
- Santunan anak yatim
- Wisuda santri
Program ini menjadi momen penting
bagi wali santri dan masyarakat.
7.
Bakti Sosial dan Pengabdian Santri
Melatih jiwa empati melalui:
- Bersih-bersih masjid
- Membersihkan lingkungan madrasah
- Berkunjung ke tokoh masyarakat dan ulama
- Berbagi sembako
- Mengaji keliling
Program ini sangat disukai
masyarakat.
8.
Rihlah atau Kegiatan Wisata Religi
Program rekreasi sambil belajar:
- Ziarah makam ulama
- Studi banding ke pesantren besar
- Kunjungan ke museum Islam
Selain refreshing, kegiatan ini
memperluas wawasan santri.
✅ Contoh Jadwal Program dan
Pembiasaan Harian
Senin
– Kamis
- 18.00–18.20 → Shalat berjamaah + Asmaul Husna
- 18.20–18.40 → Tadarus Al-Qur’an
- 18.40–19.40 → Pembelajaran Kitab
- 19.40–20.00 → Tahlil + do’a pulang
Jumat
– Sabtu
- Muhadloroh
- Tahfidz mingguan
- Hafalan nadzom
- PHBI / kegiatan khusus
✅ Manfaat Program Kegiatan dan
Pembiasaan Madrasah Diniyah
- Membentuk karakter positif sejak kecil.
- Meningkatkan kecintaan pada Islam dan kitab kuning.
- Membiasakan anak untuk berakhlak mulia.
- Menjadi benteng moral dari pergaulan negatif.
- Mengoptimalkan potensi santri secara spiritual, sosial,
dan intelektual.
- Menciptakan lingkungan diniyah yang tertib dan
kondusif.
✅ Kesimpulan
Program kegiatan dan pembiasaan
Madrasah Diniyah adalah elemen penting dalam proses
pendidikan nonformal Islam. Melalui kegiatan seperti pembiasaan ibadah,
pembelajaran kitab kuning, muhadloroh, tahfidz, PHBI, dan kegiatan sosial,
santri tidak hanya mendapatkan ilmu agama, tetapi juga karakter, kedisiplinan,
dan akhlak yang baik.
Dengan kurikulum dan program
kegiatan yang terencana, Madrasah Diniyah dapat menjadi pusat pendidikan Islam
yang unggul dan relevan di tengah perkembangan zaman.
